Hal semacam itu disibakkan Presiden Direktur PT Fin Komodo Tehnologi, Ibnu Susilo di pameran Internatiopnal Auto Parts, Accesories and Equip Exhibition (INAPA) 2015 yang di gelar di JIExpo, Kemayoran, Jakarta.
" Kita lagi meningkatkan mobil listrik. Saat ini, kita lagi develop baterainya. Motor listrik telah siap, " kata Ibnu, Rabu 18 Maret 2015.
Tetapi, pabrikan mobil yang bermarkas di Cimahi, Jawa Barat ini masih tetap malas mengungkapkan lebih detil tentang mobil Komodo tenaga listrik itu. Pada awal mulanya, mereka sudah meluncurkan mobil amfibi, Komodo 4x4 250 cc.
Selanjutnya Ibnu menyatakan, mobil listrik ini bakal terus di produksi di Indonesia dari mulai sisi motor listrik sampai sisi baterai. Walau bertenaga listrik, kata Ibnu, untuk masalah design, mobil itu terus menjaga ciri khas mobil Komodo yang sekarang ini sudah ada.
" Gagasannya, Komodo listrik bakal ada kurang lebih 2016. Mungkin saja pertengahan, " tegas Ibnu.
Lalu, berapakah harga nya? Menurut Ibnu, untuk jenis Komodo listrik kemungkinan bakal lebih mahal dibanding jenis sekarang ini. Ibnu memberi deskripsi kemungkinan bakal selisih sampai Rp50 juta dari harga Komodo mesin bensin.
" Ini, lantaran yang buat mahal itu baterainya. Bila mesin bensin Rp125 juta, jadi mobil listriknya dapat meraih Rp175 juta, " katanya.
Walau akan ada mobil Komodo dengan tenaga listrik, Ibnu terus membidik bahwa varian anyar itu akan di produksi untuk kendaraan pedesaan yang minim infrastruktur.
0 komentar:
Posting Komentar