Danau Umm al-Maa, setitik oase permai di tengah gurun Ubari

Sahara yaitu gurun paling besar didunia sesudah gurun es Antarktika serta Arktik. Dibalik ruang luas yang kering kerontang itu nyatanya tersembunyi sebagian keajaiban. Satu diantaranya yaitu Umm al-Maa, danau mungil yang membuat ekosistem oase di Ubari, sisi dari Sahara yang terdapat di lokasi Libya.

Menurut website Dualwarez, di Ubari ada seputar 20 danau kecil yang dulunya adalah sisi dari suatu danau purba memiliki ukuran raksasa yang bernama Megafezzan. Danau ini memiliki luas seukuran Republik Ceko. Lalu pergantian iklim yang berlangsung seputar 3. 000 sampai 5. 000 th. lantas bikin danau ini jadi kering perlahan, tersisa beberapa danau kecil yang ada saat ini.

Dilaporkan website Amusing Planet, Umm al-Maa yang bermakna 'ibu sang air' dikira juga sebagai yang terindah yang ada di Ubari, dengan danau hijau meliuk yang ditumbuhi pohon-pohon palem di sekelilingnya. Uniknya, permukaan air Umm al-Maa bersuhu rendah. Sesaat air yang ada di basic mempunyai suhu yang tinggi.

Air danau ini dapat mempunyai kandungan garam yang sangatlah tinggi. Lebih tinggi dari Laut Mati yang populer itu. Serta lokasi Ubari sendiri terus-menerus alami sistem pengeringan berkala yang di masa datang dapat melenyapkan Umm al-Maa serta danau-danau di sekelilingnya.

Ditambah lagi, cadangan air yang tersimpan dibawah tanah Sahara makin menipis lantaran eksploitasi manusia. Bukanlah tak mungkin saja bila satu waktu oase-oase indah di Ubari bakal menghilang untuk selama-lamanya.
Share on Google Plus

About Unknown

Redaksi Post merupakan Media Online Indonesia yang mengangkat berita-berita terhangat setiap harinya yang dikemas secara lengpak dari sumber terpercaya.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar